news-card-video
Jakarta
imsak
subuh
terbit
dzuhur
ashar
maghrib
isya

Menkes Tepis Vaksinasi Corona RI 10 Tahun: Masih On Target, 15 Bulan

7 Februari 2021 13:24 WIB
Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin saat memberikan keterangan pers di Kantor Presiden, Kamis (4/2).
 Foto: Youtube/Sekretariat Presiden
zoom-in-whitePerbesar
Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin saat memberikan keterangan pers di Kantor Presiden, Kamis (4/2). Foto: Youtube/Sekretariat Presiden
ADVERTISEMENT
Bloomberg mengeluarkan kalkulasi soal berapa lama negara-negara dunia menyelesaikan vaksinasi COVID-19. Mereka memprediksi pandemi di Indonesia baru selesai 10 tahun mendatang dengan indikator tingkat vaksinasi saat ini.
ADVERTISEMENT
Terkait hal ini, Menkes Budi Gunadi Sadikin memberikan tanggapan. Kata dia, ada yang kurang tepat dari penghitungan Bloomberg.
"Sebenarnya menghitung dengan rata-rata kurang tepat, karena kenyataannya daily testing (vaksinasi -red) naik terus (di chart kanan bawah), sesuai learning curve," kata Budi melalui pesan singkat, Minggu (7/2).
Menurut Budi, masalah saat ini bukan pada proses vaksinasi, tapi di persediaan vaksinnya.
"Sampai sekarang yang ada di tangan kita baru 3 juta. Terlalu cepat dihabiskan akan create ekspektasi masyarakat yang sangat tinggi," ungkapnya.
Budi kemudian membeberkan data terkait tenaga kesehatan yang sudah menerima suntikan pertama hingga Sabtu (6/2). Menurutnya sejauh ini masih sesuai target, vaksinasi tahap pertama untuk nakes selesai akhir Februari.
ADVERTISEMENT
"Data sampai kemarin sore nakes yang sudah datang ada 928,061. 170,000 tidak bisa disuntik," ungkapnya.
"Jadi dalam 4 minggu kita sudah garap 928.000-an dari target 1.500.000 for the next 3 weeks. On target," tutup dia.
Target Kemenkes adalah menyelesaikan vaksinasi ke 181.5 juta orang selama 15 bulan. Namun ini masih bisa dipercepat karena Presiden Jokowi meminta diselesaikan dalam 1 tahun.
Angka 181,5 juta merupakan 70 persen dari populasi Indonesia yang memenuhi syarat vaksinasi. 70 persen merupakan batas minimal untuk mencapai herd immunity.